Tren Hijrah Digital: Pengaruh Sejarah Kebudayaan Islam terhadap Gaya Hidup Gen Z dan Peran Guru Profesional

Abstract

Perkembangan teknologi digital telah membawa perubahan besar dalam cara Gen Z mengakses dan memahami ajaran Islam. Salah satu fenomena yang muncul adalah tren hijrah digital, yaitu peralihan gaya hidup ke arah yang lebih religius melalui media sosial dan platform digital. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana tren hijrah digital berkembang, bagaimana sejarah kebudayaan Islam mempengaruhi pola pikir dan gaya hidup Gen Z, serta bagaimana peran guru profesional dalam membimbing generasi muda dalam menyikapi fenomena ini.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi literatur (library research). Data diperoleh dari berbagai sumber akademik, seperti jurnal ilmiah, buku, dan artikel penelitian yang membahas hijrah digital, sejarah kebudayaan Islam, serta peran guru dalam pendidikan Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tren hijrah digital dipengaruhi oleh perkembangan media sosial, meningkatnya dakwah digital, Sejarah kebudayaan Islam juga berkontribusi dalam membentuk pola pikir generasi ini, terutama dalam aspek pendidikan Islam, komunitas keagamaan, dan penyebaran ilmu melalui media. 

Selain itu, peran guru profesional sangat penting dalam memberikan bimbingan kepada siswa agar mereka dapat menyikapi tren hijrah digital secara bijak, kritis, dan sesuai dengan nilai-nilai Islam yang moderat. Kesimpulan dari penelitian ini menekankan bahwa tren hijrah digital merupakan fenomena yang terus berkembang, sehingga diperlukan peran aktif guru dalam memberikan literasi digital dan keagamaan kepada siswa. Dengan demikian, hijrah digital dapat menjadi sarana positif dalam memperdalam pemahaman Islam tanpa terjebak dalam pemahaman yang sempit atau ekstrem.